USD/CAD Meluncur ke Terendah Sejak November, Incar Pertengahan 1,3200 di Tengah Pelemahan USD
- USD/CAD turun ke level terendah sejak November di tengah bias jual USD.
- Ekspektasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga tahun ini membebani greenback.
- Kemerosotan harga minyak semalam merusak Loonie dan mungkin membantu membatasi penurunan USD/CAD.
Pasangan USD/CAD tetap di bawah tekanan jual untuk hari ketiga berturut-turut pada hari Kamis dan turun ke level terendah sejak 16 November selama paruh pertama sesi Eropa. USD/CAD saat ini diperdagangkan di sekitar wilayah 1,3265 dan tampaknya rentan melanjutkan lintasan ke bawahnya di tengah bias jual Dolar AS yang berkelanjutan.
Faktanya, Indeks USD, yang melacak greenback terhadap sekeranjang mata uang, mencapai terendah baru sembilan bulan dan ditekan oleh The Fed yang kurang hawkish. Seperti yang diprakirakan secara luas, bank sentral AS memutuskan untuk menaikkan suku bunga kebijakan sebesar 25 bp dan menegaskan kembali komitmennya untuk terus menaikkan suku bunga untuk meredam tekanan harga. Namun, investor berspekulasi bahwa penghambat-penghambat yang berasal dari kenaikan biaya pinjaman akan menyebabkan perlambatan ekonomi yang tajam di AS dan memaksa The Fed untuk membalikkan sikap hawkish-nya. Ini dilihat sebagai faktor utama yang membebani Dolar AS dan bertindak sebagai penghambat untuk pasangan USD/CAD.
Namun demikian, kemerosotan harga minyak mentah semalam – ke terendah tiga minggu – merusak Loonie yang terkait komoditas dan memberikan beberapa dukungan untuk pasangan USD/CAD. Selain itu, sentimen hati-hati di pasar, bersama dengan kenaikan moderat dalam imbal hasil obligasi Pemerintah AS, membantu membatasi penurunan greenback. Ini, pada gilirannya, menahan pedagang bearish dari menempatkan taruhan baru di sekitar pasangan mata uang ini, meskipun penerimaan di bawah 1,3300 mendukung prospek depresiasi lebih lanjut. Oleh karena itu, penurunan berikutnya ke terendah November 2022, di sekitar area 1,3230-1,3225, tampak mungkin.
Pelaku pasar sekarang menantikan rilis Klaim Pengangguran Awal Mingguan dari AS, yang akan dirilis nanti selama awal sesi Amerika Utara. Data tersebut mungkin memengaruhi USD, yang, bersama dengan dinamika harga minyak, akan memberikan beberapa dorongan untuk pasangan USD/CAD. Namun, fokusnya akan tetap terpaku pada laporan tenaga kerja bulanan AS yang diawasi ketat – yang dikenal sebagai NFP pada hari Jumat.